Jawa Pos

Awasi Kebun Raya lewat Menara Pantau

-

SURABAYA, Jawa Pos – Dinas ketahanan pangan dan pertanian (DKPP) terus menambah fasilitas di Kebun Raya Mangrove (KRM) Surabaya. Terbaru adalah membangun menara pantau. Menara itu difungsika­n untuk mengawasi kawasan ekowisata tersebut.

Koordinato­r KRM Surabaya Ahmad Yani menjelaska­n, pengerjaan menara pantau itu dimulai pada pertengaha­n bulan lalu. Menjelang pergantian tahun, fasilitas baru tersebut selesai dibangun. ”Penutupan selama dua pekan sejak 23 Desember 2020 membuat petugas cepat menyelesai­kan pengerjaan menara,” katanya.

Menara pantau itu, lanjut dia, difungsika­n untuk memantau daerah ekowisata mangrove dari perburuan binatang liar. Menurut dia, potensi tindakan itu masih tinggi. Sebab, banyak satwa yang berkeliara­n di KRM. Khususnya burung. Pemantauan juga diarahkan ke pengunjung. ”Setiap hari petugas giliran berjaga. Fasilitas baru ini dibuat karena kebutuhan operasiona­l juga,” ujarnya.

Yani menuturkan, menara itu juga bisa dijadikan sebagai spot foto pengunjung. Nuansa yang klasik membuat latar foto menjadi vintage. ”Ini menjadi daya tarik bagi generasi milenial,” ungkap Yani. Sebelumnya, penambahan ornamen foto dilakukan di area jogging track.

Apa ada tambahan fasilitas baru? Yani belum bisa memastikan. Namun, pihaknya memang berfokus melakukan pengembang­an untuk memperbany­ak fasilitas foto dan sarana bersantai. Misalnya, tempat duduk. Dia menyatakan bahwa keberadaan tempat duduk meningkatk­an kenyamanan para wisatawan saat berkunjung. ”Bisa digunakan untuk melepas penat saat matahari terik,” tandasnya.

 ?? ROBERTUS RISKY/JAWA POS ?? BANGUNAN MULTIFUNGS­I: Petugas DKPP menyelesai­kan pengerjaan menara pantau di Kebun Raya Mangrove Surabaya, Gunung Anyar, kemarin. Selain difungsika­n untuk mengamati aktivitas pengunjung dan kawasan ekowisata, fasilitas baru itu bisa dijadikan sebagai spot foto.
ROBERTUS RISKY/JAWA POS BANGUNAN MULTIFUNGS­I: Petugas DKPP menyelesai­kan pengerjaan menara pantau di Kebun Raya Mangrove Surabaya, Gunung Anyar, kemarin. Selain difungsika­n untuk mengamati aktivitas pengunjung dan kawasan ekowisata, fasilitas baru itu bisa dijadikan sebagai spot foto.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia