Jawa Pos

Bikin Masker Bisa tanpa Jahitan

-

SURABAYA, Jawa Pos − Banyaknya warga daerah yang tidak punya biaya untuk membeli masker, bahkan tidak bisa membuat sendiri, menggerakk­an desainer Surabaya Embran Nawawi untuk mengajari mereka cara membuat masker. Tidak perlu waktu yang lama. Embran mencontohk­annya hanya 10 menit untuk membuat satu masker. Yang menjadi berbeda, tutorial masker yang diajarkann­ya adalah masker tanpa perlu dijahit.

Semua berawal dari cerita salah seorang sepupunya yang tinggal di daerah pegunungan di Liwa, Lampung Barat, soal keadaan masyarakat di tempatnya bekerja pada masa pandemi. ”Di sana sepupu saya itu bidan. Dia punya salah satu tugas buat menyosial isa s ikan penggunaan masker. Tapi, ternyata masih banyak warga di daerah sana itu yang tidak memakai masker,” ceritanya. Masalah lainnya, mereka juga tidak punya cukup biaya untuk membeli masker. Membuat masker kain sendiri juga tidak bisa. Sebab, mereka rata-rata petani kopi.

”Akhirnya, saya bikin program bareng sepupu saya buat PKK yang ada di sana. Saya mencoba membuat video tutorial lengkap sama pola maskernya buat mereka pelajari,” jelasnya. Dengan begitu, meski dari jauh, pria kelahiran 5 Juli itu tetap bisa membantu mereka. Video tersebut juga diunggah di Instagram pribadinya. Dalam videonya, Embran memberikan tutorial pembuatan masker yang cukup mudah.

Hanya berbekal kain yang sudah tidak terpakai, spidol, kertas, meteran kain, dan gunting. ”Ini benar-benar nggak perlu dijahit. Karena mereka ternyata rata-rata nggak punya mesin jahit. Yang bisa menjahit pakai tangan pun nggak banyak,” sambungnya. Pengganti benang untuk menyatukan bagian-bagian masker berupa tali.

”Tapi, otomatis di bagian depannya nanti ada yang berlubang. Itu bisa kita akali dengan dilapisi tisu saat pemakaian,” jelasnya. Untuk mengaitkan­nya ke kepala, cukup mengikatka­n kain yang bertemu di bagian belakang kepala. ”Tutorial ini juga bisa loh dipraktika­n buat tementemen kos mungkin yang nggak bisa mudik dan nggak bisa jahit,” imbuhnya.

Sementara itu, untuk pemilihan kain, Embran memberikan beberapa tip jika kain yang dipakai adalah kain bekas. ”Kainnya memang lebih baik yang tidak bertiras kayak bahan kaus. Tapi kalau memang tidak ada, bisa kain apa saja,” jelasnya. Pria yang juga seorang dosen fashion itu menambahka­n, bisa juga memakai kain sarung. Sebab, konstruksi kainnya dianggap kuat dan susah bertiras.

 ??  ??
 ?? EMBRAN NAWAWI FOR JAWA POS ?? HANYA POTONG: Embran menunjukka­n penggunaan masker tanpa jahitan yang dibikin olehnya. Tutorial pembuatan masker itu dibagikan olehnya agar masyarakat bisa dengan mudah membuatnya.
EMBRAN NAWAWI FOR JAWA POS HANYA POTONG: Embran menunjukka­n penggunaan masker tanpa jahitan yang dibikin olehnya. Tutorial pembuatan masker itu dibagikan olehnya agar masyarakat bisa dengan mudah membuatnya.
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia