Jawa Pos

Siapa Yang Berbohong?

-

JAKARTA – Lama benar Hoax tersimpan di ruang produksi. Juga, jalan-jalan di berbagai festival film mancanegar­a. Lebih dari lima tahun setelah diproduksi, film yang dibintangi Vino G. Bastian, Tora Sudiro, Tara Basro, dan Jajang C. Noer itu akhirnya bisa dinikmati moviegoers Indonesia hari ini (1/2). Senin (29/1) dua cast utamanya, Vino dan Tora, berkunjung ke redaksi Jawa Pos. Dengan bersemanga­t, mereka menceritak­an keseruan film tersebut. Hoax mengisahka­n keluarga dengan tiga anak. Yakni, Raga (Tora), Ragil (Vino), dan Adek (Tara). Masing-masing menyimpan rahasia dan keganjilan. Raga bermasalah dengan pacar dan mantan kekasih, Ragil tentang interaksin­ya dengan bapak, dan Adek punya problem dengan ibu. ’’Menuju akhir film, layer-layer kebohongan itu mulai terungkap,’’ kata Vino.

Judul Hoax merujuk pada fenomena sosial belakangan ini. Banyak berita yang tidak bisa dikonfirma­si beredar dan ditelan mentah-mentah oleh masyarakat. Bahkan disebarlua­skan. ’’Ada pesan untuk tidak mudah memercayai sesuatu sebelum cross check dari berbagai sisi,’’ kata Tora.

Film besutan Ifa Isfansyah tersebut mengusung tiga genre sekaligus. Yakni, drama, thriller, dan ada bumbu komedinya. Proses penceritaa­n dan situasi dalam film membuat unsur drama menjadi thriller, lalu komedi tanpa mengubah alur dan benang merahnya. ’’Buat saya, ini salah satu karya terbaik Ifa,’’ ucap Vino.

Dibuat pada pertengaha­n 2012, Hoax awalnya diberi judul Rumah dan Musim Hujan. Oleh Ifa, film tersebut memang ditujukan untuk mengikuti festival. Di bawah judul itu (atau One Day When the Rain Falls di luar negeri), ia sudah diputar di beberapa festival film. Di antaranya, JogjaNETPA­C Asian Film Festival 2012 dan Rotterdam Internatio­nal Film Festival 2013. Juga, Southeast Asian Film Festival 2013 di Singapura.

Senin malam (29/1) dilangsung­kan press screening di XXI Kemang Village, Jakarta. Menurut Vino, inti ceritanya sama dengan Rumah dan Musim Hujan. Gaya penceritaa­n unik dengan ending yang terbuka membebaska­n penonton mengambil kesimpulan sendiri, siapa yang berbohong?

 ?? IMAM HUSEIN/JAWA POS ?? Awalnya, Tora diplot untuk karakter Ragil. Namun, karena pernah memerankan karakter serupa, dia memilih karakter Raga.
Setting
mengambil tempat di tiga rumah di Jogjakarta. VINO G. BASTIAN
IMAM HUSEIN/JAWA POS Awalnya, Tora diplot untuk karakter Ragil. Namun, karena pernah memerankan karakter serupa, dia memilih karakter Raga. Setting mengambil tempat di tiga rumah di Jogjakarta. VINO G. BASTIAN
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia