Pasar Hewan Terbakar, Rugi Rp 100 Juta
SURABAYA – Kebakaran terjadi di Pasar Hewan Jalan Semarang, Surabaya, tadi malam (18/6). Beberapa bangunan nonpermanen dilalap api. Kebakaran di pasar tersebut diduga disebabkan hubungan pendek arus listrik.
Abu Hamin, ketua RT setempat, menuturkan, saat itu dirinya baru saja salat Tarawih di masjid yang terletak di seberang Pusat Grosir Surabaya. Pukul 19.39, warga berhamburan dan berteriak kebakaran. Sontak, pria 45 tahun tersebut berlari menuju lokasi kebakaran. ’’Saya melihat api membakar dua petak kios,’’ ujar Abu.
Kobaran api merambat ke kanan- kiri bangunan yang ditengarai sebagai titik pusat kebakaran. Embusan angin yang cukup kencang serta sebagian besar kios yang terbuat dari kayu dan tripleks membuat api semakin besar dan melahap tiga bangunan berukuran 8 x 5 meter. Abu lantas menghubungi Command Center 112 Pemkot Surabaya.
Kepala Dinas Pemadam Kebaka- ran Surabaya Chandra Oeratmangun mengatakan, pihaknya mendapat informasi adanya kebakaran pada pukul 19.45. ’’Kami bergegas mempersiapkan peralatan dan kendaraan. Tiga menit kemudian, kami sudah sampai di lokasi,’’ ucapnya.
Sepuluh unit armada pemadam turun ke lapangan. PMK membutuhkan waktu tujuh menit untuk bisa menjinakkan si jago merah. Akses yang mudah membuat PMK bisa bergerak cepat. ’’Kami langsung melokalisasi titik api,’’ imbuh Chandra.
Satu tim dengan tujuh armada memadamkan api dari sisi utara pasar burung. Sementara itu, tiga armada lain mengantisipasi rembetan api dari sisi selatan. (han/c7/diq)