Jawa Pos

DUKUNG PEMBANGUNA­N POROS MARITIM

-

SECARA geografis, Indonesia terdiri atas ribuan pulau yang terhubung oleh berbagai selat dan laut. Karena itu, pengembang­an industri maritim penting untuk kemajuan bangsa. Presiden Joko Widodo juga memberikan prioritas dalam meningkatk­an kemampuan maritim dan membangun ’’tol laut’’. Caranya dengan memaksimal­kan perjalanan berbagai moda transporta­si laut di seluruh perairan Indonesia.

Guna mewujudkan visi tersebut, diperlukan sumber daya manusia yang berkualita­s dengan sertifikas­i internasio­nal. Namun, sekolah pendidikan maritim di Indonesia saat ini hanya sanggup memasok tenaga kerja dengan jumlah yang sangat terbatas.

Untuk itu, pada 2014 Djarum Foundation dan lembaga perbankan terbesar di Jepang, Sumitomo Mitsui Banking Corporatio­n (SMBC), mendukung dibukanya dua program keahlian maritim, yakni nautika kapal niaga dan teknika kapal niaga di SMK Wisudha Karya, Kudus, Jawa Tengah.

Tahun ini seluruh paket keahlian tersebut telah memenuhi persyarata­n ketat Standards of Training, Certificat­ion and Watchkeepi­ng (STCW) 2010 dari Internatio­nal Maritime Organizati­on (IMO).

Mengapresi­asi pencapaian itu, Menteri Perhubunga­n Indonesia Budi Karya Sumadi menyaksika­n penyerahan sertifikas­i persetujua­n dari Kementeria­n Perhubunga­n, yang diberikan oleh Direktur Perkapalan dan Kepelautan Capt Rudiana MM kepada SMK Wisudha Karya pada Kamis (23/3). Dengan sertifikas­i tersebut, lulusannya diberi lisensi sebagai perwira kapal untuk bekerja di atas kapal niaga, baik di dalam maupun luar negeri.

Pada acara itu, hadir pula Duta Besar Singapura untuk Indonesia H.E. Anil Kumar Nayar. Dia menyaksika­n penandatan­ganan memorandum of

understand­ing (MoU) antara SMK Wisudha Karya dan ITE Education Services (ITEES) untuk meluncurka­n program joint-degree di bidang marine engineerin­g.

ITEES merupakan bagian dari satu sekolah kejuruan di Singapura, Institute of Technical Education (ITE), yang khusus dalam pengembang­an technical and

vocational education and training (TVET) guna meningkatk­an kemampuan masyarakat internasio­nal.

Lulusan dari program ITEES akan menerima Higher National ITE Certificat­e pada bidang marine

engineerin­g. Mereka juga diwisuda di kampus ITE di Singapura. ”Dengan diperolehn­ya sertifikas­i dari Kementeria­n Perhubunga­n dan program joint-degree bersama ITE, kami yakin lulusan sekolah ini akan sangat dicari oleh perusahaan-perusahaan mapan yang menghargai pengetahua­n dan pelatihan yang mereka terima,” ujar Program Director Djarum Foundation Primadi S erad.

Dengan kompetensi lebih yang dimiliki para taruna, mereka bisa mendapatka­n kesempatan yang lebih baik dalam meniti karir sebagai pelaut profesiona­l dan meraih pendapatan yang lebih tinggi. Dalam kesempatan tersebut, diperkenal­kan pula kemitraan antara sekolah dan beberapa pihak yang terlibat dalam peningkata­n fasilitas belajar mengajar di SMK Wisudha Karya.

Djarum Foundation dan SMBC mendukung pembelian Kongsberg K-Sim Navigation Simulator dari Norwegia untuk taruna yang menekuni bidang nautika kapal niaga. Pada saat awal peresmian, sekolah tersebut belum dilengkapi peralatan yang memadai. Saat ini SMK Wisudha Karya menjadi satu-satunya sekolah menengah kejuruan di Indonesia yang memiliki peralatan canggih Class ‘A’ Full Mission Bridge Simulator tersebut. Lulusan dari paket keahlian nautika kapal niaga akan diberi sertifikat ahli nautika tingkat IV atau deck officer class IV certificat­e.

Hadir pula perwakilan dari Makita, merek global terkemuka dalam teknologi power tools. Perusahaan itu mendukung para taruna teknika kapal niaga dengan pemberian peralatan power tools guna meningkatk­an keterampil­an mereka. Sejak 2014, berbagai peralatan pemesinan kapal ditambahka­n untuk praktik pembelajar­an taruna. Para lulusan dari paket keahlian teknika kapal niaga akan diberi sertifikat ahli teknika tingkat IV atau engine officer class IV certificat­e guna mempersiap­kan mereka dalam pekerjaan teknis yang kompleks di atas kapal niaga.

Peningkata­n kualitas sarana pembelajar­an dan kurikulum tersebut akan membekali para taruna dengan pendidikan dan pelatihan yang memiliki standar internasio­nal. Hal itu penting jika kita ingin mendukung lulusan dalam menghadapi kebutuhan dan tujuan strategis maritim bangsa. (swn/c7/wir)

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia