Jawa Pos

Kemeriahan Manila

-

DUA pekan terakhir, Manila berubah menjadi rumah bagi ribuan pencinta ajang Miss Universe. Bukan hanya warga Filipina yang datang khusus untuk mendukung jagoan mereka, Maxine Medina, tapi juga suporter dari negara-negara lain. Misalnya, Indonesia, Thailand, bahkan dari Eropa dan Amerika Latin. Antusiasme publik begitu terasa.

Bola hologram raksasa yang ditempatka­n di kompleks Mall of Asia menampilka­n informasi acara final. Signage Miss Universe di depan Mall of Asia Arena tak pernah sepi pengunjung. Remaja, anak-anak, dan dewasa pasti menyempatk­an diri untuk berfoto dengan

mahkota Miss Universe itu. Czarina Jimenez, 19, pelajar Filipina, datang bersama teman-temannya dengan mengenakan hiasan kepala bergambar mahkota. ’’Kami yakin Maxine (Medina, wakil Filipina, Red) bisa membawa gelar Miss Universe kembali buat Filipina,’’ ucapnya. Rombongan Czarina rata-rata berusia 30-an. ’’Ini belum semua. Kami sedang menunggu teman-teman lainnya. Ada 80-an,’’ imbuhnya.

Suporter Connie Jimenez, wakil Ekuador, juga tampak atraktif. Belasan orang yang membawa bendera Ekuador terus meneriakka­n yel-yel menjelang Kamis pagi (26/1). Pada jumlah mereka bertambah banyak dan lebih nyaring. Begitu pula pendukung Puerto Riko yang membawa terompet dan menyanyika­n yel-yel dengan kompak.

Dari kerumunan tersebut, ada sosok cantik yang menarik perhatian. Dia adalah Lenka, Miss European Tourism 2015 asal Ceko. Ternyata, dia datang ke Manila untuk menyemanga­ti Miss Germany Johanna Acs. ’’Kami sudah lama berteman. Aku ingin men- Johanna,’’ ujar Lenka. Model dan itu juga akan menonton final hari ini (30/1).

Bagaimana pendukung Kezia Warouw dari Indonesia? Secara jumlah, mungkin tak banyak. Namun, suaranya nyaring. Sejumlah pencinta pageant dari Manado, Jakarta, Bali, dan Surabaya datang ke Manila. Termasuk Ketua Yayasan Puteri Indonesia ( YPI) Prof Dr Ir- Ing Wardiman Djojonegor­o, humas YPI Mega Angkasa, perwakilan KBRI Manila, serta keluarga dan sahabat Kezia.

’’Saya datang ke sini khusus untuk mendukung Keke (sapaan Kezia, Red). Biar Keke lebih semangat, enjoy, dan sukses meraih mahkota Miss Universe,’’ tutur Bimara Aryanoraga, sahabat Kezia dari Surabaya. Dalam coronation ball pagi ini, perjuangan Kezia mencapai puncak. Perempuan 25 tahun tersebut telah memberikan seluruh kemampuan terbaiknya dalam Miss Universe 2016. (*/c18/na)

 ??  ?? background
background
 ??  ?? rehearsal preliminar­y, support presenter
rehearsal preliminar­y, support presenter

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia