Bermain di Sungai, Dua Bocah Tenggelam
SURABAYA – Sungai-sungai di Surabaya beberapa hari terakhir terus memakan korban. Dalam dua hari ini, dua bocah ditemukan tewas akibat tenggelam ketika bermain di kali.
Peristiwa pertama terjadi di wilayah hukum Polsek Lakarsantri. Korban bernama Rendi Setyawan asal Jalan Made, Lakarsantri. Dia diketahui meninggalkan rumahnya sejak Selasa (22/12) sekitar pukul 12.00. Kepada orang tuanya, dia pamit pergi bermain. Namun, hingga petang, bocah 11 tahun itu tidak kunjung kembali. Jasad korban akhirnya ditemukan warga pada Rabu (23/12) sekitar pukul 12.30 di Kali Made. Jasad anak kelas V SD tersebut ditemukan mengapung oleh seorang warga.
Setelah mendapat laporan dari warga, Kapolsek Lakarsantri Slamet Sugiarto langsung mengirimkan anggotanya ke lokasi. Polisi juga langsung mengevakuasinya. Kini korban sudah diserahkan kepada keluarganya. ’’Orang tua korban tidak menghendaki anak mereka divisum dan membuat pernyataan tertulis diketahui oleh RT dan RW,’’ ungkap Slamet.
Kemarin, di tempat terpisah, sekitar pukul 16.30, juga ditemukan jasad seorang siswa kelas VIII SMP di Sungai Kalimas, tepatnya di depan Hotel Novotel, Jalan Ngagel, Surabaya.
Diketahui, korban bernama Achmad Afifudin asal Jatisrono, Semampir. Jasad bocah 15 tahun itu ditemukan setelah tiga jam dicari oleh Tim SAR, polisi, linmas, dan Satpol PP Kota Surabaya.
Berdasar informasi sementara di lokasi kejadian, Saat itu korban bersama 15 temannya berenang untuk menyeberang sungai. Namun, korban tidak bisa berenang dan sempat dipegangi dua temannya yang bernama Ilham dan Lambang. ’’Namun di tengah-tengah sungai, pegangannya terlepas. Dari sanalah, korban akhirnya hanyut dan tenggelam,’’ jelas Kanitreskrim Polsek Wonokromo AKP Agung Widoyoko. (all/c20/git)