Toko Terbakar, Surabaya-Malang Macet
MALANG – Kebakaran hebat terjadi di toko bangunan Sinar Murni, Jalan dr Soetomo 66A, Lawang, Kabupaten Malang, pagi kemarin. Kendati tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kemarin, kerugian material mencapai Rp 3 miliar dan mengakibatkan jalur Surabaya–Malang macet selama enam jam.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, titik api berasal dari toko bangunan milik Ardi Urip. Si jago merah mulai terlihat sekitar pukul 09.30. Ketika itu, Ardi bersama tiga orang pegawainya tengah melayani pembeli. ’’ Tampaknya, api muncul saat tumpukan tiner yang sudah dikemas dalam plastik terkena percikan api,’’ paparnya.
Begitu tepercik api, bahan pengencer cat tersebut langsung menyala dan meluber ke mana-mana. Semua terjadi begitu cepat. Tiba-tiba api terlihat di manamana dan menyambar apa saja. Dalam waktu tidak lebih dari sepuluh menit, api sudah terlihat membesar. Situasi tersebut diperparah oleh angin yang bertiup kencang. Tidak seberapa lama, api merambat ke ruko di sebelah toko bangunan tersebut.
Seorang saksi mata menyebutkan bahwa percikan api muncul gara-gara ada perbaikan rak. Seorang tukang las yang menyambung rak untuk toko bahan bangunan tersebut, rupanya, tidak mengetahui adanya tumpukan thinner. ’’Percikan api las itu yang menjadi penyebabnya,’’ tuturnya.
Kurang dari satu jam, tiga ruko terbakar. Hawa panas terasa dari jarak 20 meter. Namun, mobil pemadam kebakaran baru datang sekitar pukul 10.40. Pada pukul 13.50, si jago merah akhirnya bisa ditaklukkan.
Kejadian itu mengakibatkan jalur lalu lintas Surabaya–Malang nyaris lumpuh. Dari selatan, kemacetan terjadi mulai depan Pasar Singosari. Sementara dari utara, kendaraan berhenti sejak Puwosari, Pasuruan. ’’Kami membuka satu lajur barat agar kendaraan dari dua arah bisa berjalan,’’ kata Kanitlantas Polsek Lawang AKP Triwik Winarni. (sah/c2/abm/c4/ano)