Sabar, Purito Raih Victory Kedua
PLATEAU DE BEILLE – Pembalap Katusha Joaquim Rodriguez membuat keputusan yang mengecewakan pada etape kesebelas Tour de France, Rabu (15/7). Dia keluar dari zona netral pada tanjakan Col du Tourmalet yang membuatnya kehilangan sepuluh menit. Tapi, hal itu membuatnya banyak belajar saat melibas etape ke-12, Kamis (16/7).
Rodriguez mampu menahan diri. Hasilnya, pembalap asal Spanyol itu mampu meraih kemenangan keduanya di Tour tahun ini. Sebelumnya, dia menang pada etape ketiga. “Sangat penting untuk meraih kemenangan etape di Tour ini. Saya seperti Atletico Madrid, selalu penuh dengan kejutan,” ujar pembalap dengan julukan Purito itu.
Kemenangan Rodriguez kemarin tak lepas dari buah kesabarannya. Berbeda saat tampil di etape kesebelas, Rodriguez menunggu waktu yang tepat untuk melakukan attack setelah berhasil melakukan breakaway di Col du La Core. Bahkan, Rodriguez bersama Romain Bardet (Ag2R-La Mondiale) dan Jakob Fuglsang (Astana) sempat tertinggal 50 detik di belakang pimpinan lomba sementara, Michal Kwiatkowski (Etixx-QuickStep).
Saat memasuki tanjakan terakhir yang masuk dalam hors-categorie (tanjakan tersadis), Plateau De Beille, Rodriguez melakukan attack yang tak dapat diantisipasi Fuglsang dan Kwiatkowski. Rodriguez pun finis dengan selisih 1 menit 12 detik di depan Fuglsang.
Sementara itu, Chris Froome berhasil mempertahankan keunggulan waktu setelah mampu menahan gerak pesaing terdekatnya, Tejay van Garderen (BMC), Nairo Quintana (Movistar), dan Alejandro Valverde (Movistar). Menuju etape ke-13 kemarin, Froome masih unggul 2 menit 52 detik dari Van Garderen di posisi kedua. (rif/ady)