Tewas Tabrak Tiang Listrik
SURABAYA – Kecelakaan tunggal yang melibatkan sepeda mo tor terjadi kemarin ( 25/ 12) di Jalan Pe muda. Sekitar pukul 06.00 dua pe muda yang berboncengan me na brak tiang listrik tepat di depan Pla za Surabaya. Satu orang tewas di tempat kejadian, sedangkan seorang lagi mengalami luka berat. Juga ditemukan 10 butir pil koplo di saku celana salah seorang korban.
Data di kepolisian menyebutkan bahwa korban tewas adalah Fariz, 21, warga Gang Anggrek, Karangpilang. Sementara itu, korban luka berat bernama Lukman Dwi, 21, yang merupakan tetangganya. Saat sembuh dari luka-lukanya, Lukman tampaknya bakal berurusan dengan polisi.
Menurut Kanitreskrim Polsekta Genteng AKP Subiantana, keduanya diduga mengonsumsi obat daftar G atau yang lebih dikenal dengan pil koplo. ’’ Juga kabarnya, mereka baru saja melakukan pesta miras. Ini yang masih kami selidiki,’’ katanya. Menurut Lukman, itu dipastikan setelah hasil tes darah Lukman menunjukkan kadar kandungan alkohol tinggi dan obat daftar G.
’’ Tapi, statusnya masih saksi. Bukan tersangka. Untuk sementara, kami masih fokus untuk pemulihan luka Lukman dulu,’’ ucap mantan Kanitreskrim Polsekta Benowo itu. Yang jelas, Subiantana mengatakan akan mengembangkan pengusutan kasus tersebut untuk mengungkap jaringan pengedar obat daftar G yang lebih besar.
Berdasar kronologi yang dihimpun
Kanitreskrim Polsekta Genteng polisi, keduanya baru saja pesta miras dan menenggak pil koplo di sekitar Pantai Kenjeran. Karena terlalu mabuk itulah, cara berkendara mereka ngawur. Buktinya, saat itu Jalan Pemuda masih sepi, tapi keduanya yang mengendarai sepeda motor bernopol L 4872 HF malah menabrak tiang listrik.
Dalam kecepatan tinggi, motor menghantam tiang listrik yang menghias trotoar sebelah kiri Jalan Pemuda. Akibatnya, Fariz terlontar dan kepalanya menghantam aspal. Dia tewas di lokasi kecelakaan. Jasadnya lalu dibawa ke ruang jenazah RSUD dr Soetomo.
Sementara itu, Lukman, pengendara sepeda motor tersebut, diamankan di Mapolsek Genteng dalam keadaan masih teler berat dan setengah sadar. Dari saku celananya, polisi menemukan 10 butir pil koplo. ’’Sekali lagi, dia (Lukman, Red) masih saksi. Tapi, kami juga pasti mengembangkan pengusutan kasus ini,’’ tegasnya. (did/c6/ano)