Syukurlah, Rodeg Sudah Membaik
SURABAYA – Kepanikan sempat dialami Persebaya Surabaya sehabis pertandingan melawan Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya (22/4). Bukan karena gagal menang, melainkan karena terkaparnya bek kanan Abu Rizal Maulana di lapangan pada akhir laga.
Ya, setelah penyelamatan gemilang pada detik-detik terakhir dari serangan balik Sriwijaya, Abu Rizal tak sanggup berdiri lagi. Pemain yang disapa Rodeg itu menjerit kesakitan. Dia memegangi kaki kirinya. Setelah itu, dia ditangani tim medis dan dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans.
’Untungnya, cedera Rodeg tidak terlalu serius. Dia sudah pulang. Nggak apa-apa kok,’’ kata Manajer Persebaya Chairul Basalamah.
Dokter tim Persebaya Adhimas Hapto Parkoso menambahkan, kondisi Rodeg memang kembali sehat. ’’Dia hanya mengalami benturan keras. Tapi, kami akan terus memantau kondisinya dalam beberapa hari ke depan,’’ katanya. Meski menjadi pemain tak tergantikan di bek kanan Persebaya, klub berjuluk Green Force tersebut enggan memaksakan diri. Karena itu, meski sudah pulang dari rumah sakit, dia belum bergabung latihan di Stadion Jenggolo, Sidoarjo, kemarin. ’’Kami ingin dia istirahat dulu. Biar benar-benar fit untuk laga selanjutnya,’’ ujar pria yang disapa Abud itu. Pekan depan, Persebaya bertandang ke Tenggarong untuk menantang Mitra Kukar (29/4).
Tidak parahnya kondisi Rodeg membuat Persebaya lega. Sebab, daftar pemain cedera mereka sudah panjang. Selain Otavio Dutra, Rachmat Irianto, dan M. Hidayat, mereka kehilangan Irfan Jaya yang sakit tifus dan Nelson Alom yang cedera hamstring dalam latihan terakhir sebelum melawan Sriwijaya.
Situasi sulit akan dialami Persebaya kalau Rodeg tidak pulih tepat waktu sebelum persiapan menuju ke Tenggarong. Sebab, opsi di bek kanan kurang mantap. Tinggal satu pemain bek kanan, yakni Arthur Irawan. Selain pemain berjuluk King Arthur itu, pelatih Angel Alfredo Vera terpaksa menggeser posisi M. Syaifuddin yang selama ini bek tengah, M. Irvan yang musim lalu bek kiri, atau menjajal Izaac Wanggai.