Jawa Pos

Soal Ujian Kembali Beredar

-

BEREDARNYA foto soal ujian yang diduga kuat sebagai materi ujian UNBK kembali terjadi. Kini yang beredar adalah foto-foto soal UNBK SMP mata pelajaran bahasa Indonesia yang diujikan kemarin.

Modus beredarnya soal UNBK jenjang SMP itu sama dengan jen- jang SMA beberapa waktu lalu, yakni melalui grup aplikasi percakapan Line

Soal UNBK SMP mata pelajaran bahasa Indonesia tersebut beredar sekitar pukul 10.00 kemarin. Setiap posting foto soal ujian yang muncul disertai permintaan jawaban soal itu.

Di bagian bawah soal ujian tersebut tertulis puspendikc­atcbt17. Keterangan itu menunjukka­n bahwa soal tersebut dikeluarka­n Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Kemendikbu­d. Yaitu, unit kerja yang menangani penyelengg­araan unas setiap tahun.

Ada beberapa spekulasi terkait dengan beredarnya soal UNBK tersebut. Beberapa kalangan menyatakan, soal yang beredar itu adalah materi UNBK tahun lalu. ’’Besok akan saya pastikan,’’ tegas Sekjen Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Heru Purnomo. Pria yang juga menjadi pengawas UNBK SMP tersebut menyatakan akan melihat apakah di setiap soal UNBK ada tulisan puspendikc­atcbt17.

Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) selaku penyelengg­ara unas atau UNBK berharap informasi beredarnya soal ujian itu ditelusuri. ’’Khawatir ada pihak tertentu yang ingin membuat keresahan,’’ kata Kepala BSNP Bambang Suryadi.

Dia menegaskan, beredarnya foto soal UNBK itu menunjukka­n adanya peserta ujian yang membawa ponsel. Dia mengungkap- kan, jika sampai ada peserta ujian yang bisa membawa ponsel, kemudian memotret soal UNBK untuk disebarkan secara online, itu berarti kinerja pengawas ruang ujian tidak optimal.

’’Mestinya pengawas mengamati apa yang dilakukan peserta. Jika ada yang pakai HP, bisa diberi peringatan,’’ ujarnya.

Bambang menuturkan, tugas pengawas ruang ujian adalah memastikan tidak ada peserta yang membawa ponsel selama di ruang ujian. Dia menegaskan, jika benar soal UNBK beredar melalui media sosial atau aplikasi percakapan, itu berarti telah terjadi kelalaian pengawas dan kesalahan oleh peserta ujian.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia